Dikarenakan wabah virus corona, maka perkuliahan di ITB (dan dimana-mana) terpaksa harus dilakukan secara daring (online). Saya sendiri sebetulnya sudah terbiasa mengajar kelas secara online. Ada kelas saya yang dilakukan di dua tempat bersamaan; di kampus Ganesha (ITB) dan di kampus ITB yang di Jatinangor. Ada kelas yang dilakukan secara online tetapi tidak real-time, dalam artian saya tidak langsung mengajar pada saat yang besamaan, misalnya yang di IndonesiaX. Ada juga kelas yang memang benar-benar saya lakukan secara menyeluruh online seperti yang saya lakukan di President University. Ada juga channel YouTube, tetapi ini cerita yang berbeda. Intinya, mengajar online bukan hal yang baru bagi saya, Hanya kali ini sedikit berbeda karena semua kegiatan ajar-mengajar dilakukan secara online.
Ternyata salah satu hal yang melelahkan bagi saya adalah duduk mengajar. Kalau di kelas biasa, kelas tatap muka secara fisik, saya biasanya mengajar sambil berdiri dan berjalan di depan kelas. Melakukan ini juga melelahkan, tetapi ternyata duduk itu lebih membuat badan ini pegal-pegal. Sebelum tulisan ini ditulis, saya baru beres mengajar dua kelas dan melakukan satu rapat secara online. Terus menerus dari pukul 9 pagi sampai pukul 15 sore. Bayangkan. Ternyata pegel linux juga. Ha ha ha.

Kursi yang saya gunakan sudah cukup bagus. Bagus. Jadi ini bukan salah kursinya, tetapi memang bekerja secara online itu tetap melelahkan. Hmm. Mungkin saya yang salah. Mungkin seharusnya cara saya mengajar online-pun harus saya lakukan dengan berdiri ya? Hmmm. Nampaknya saya akan mencoba ini. Saya harus membuat dudukan untuk webcam yang lebih fleksibel. Akan dicoba di skedul kelas berikutnya. Sementara itu, sekarang saya mau istirahat dulu. Nonton TV (dokumenter) dulu ah.
Besuk saya mendapat giliran bekerja di rumah. Work From Home istilah kerennya. Sama, WFH bukanlah hal asing di era digital saat ini. Tetapi momen yang didorong oleh fenomena virus Corona ini menjadi lain. Lainnya adalah kami benar-benar dituntut ngantor online sesuai jam kerja seperti biasa. Harus absen dengan menyetor foto sedang bekerja di rumah, bukan keluyuran gak jelas. 😂
asyik, belajar dari rumah bisa sambil ngopi
Pake aplikasi apa Prof? Di itjen Kemdikbud semua WFH menggunakan Zoom cloud meeting
Semoga semuanya lekas kondusif, belajar dengan bertatapmuka secara langsung tentu lebih baik dari pada hanya sekadar menatap layar monitor.